Festival Musim Gugur yang Terkenal di Jepang

Festival Musim Gugur yang Terkenal di Jepang

Musim gugur di Jepang sama meriahnya dengan musim semi. Dedaunan musim gugur Jepang berubah warna setiap tahun saat musim gugur, mulai dari daun ginkgo emas cemerlang hingga daun maple merah menyala. Ini adalah waktu malam yang indah dan tradisi kuno. Tidak ada perubahan musim yang lengkap di Jepang tanpa festival untuk melihat dan merayakan keindahannya, jadi festival musim gugur diadakan di seluruh negeri saat dedaunan di suatu daerah berubah warna dan cuaca menjadi dingin. Dan berikut ini adalah festival musim gugur yang terkenal di Jepang versi TripJepang.co.id yang sayang untuk dilewatkan!

1. Festival Lentera Nihonmatsu

Diadakan setiap tahun pada hari Sabtu, Minggu, dan Senin pertama di bulan Oktober, festival ini merupakan salah satu festival lampion terbaik di Jepang. Itu berasal dari 370 tahun yang lalu dan pertama kali dirayakan dan diciptakan oleh penguasa Kastil Nihonmatsu untuk mendorong kesalehan. Tujuh pelampung yang mewakili tujuh bagian kota diberkati dan dihiasi dengan lentera. Ini adalah festival yang meriah, karena setiap kendaraan hias memiliki musiknya sendiri dan pengunjung saling meneriakkan semangat.

2. Arashiyama Momiji Festival

Arashiyama Momiji Festival adalah bentuk modern pertama dari festival yang dimulai pada tahun 1947 yang menampilkan daun-daun musim gugur yang berwarna-warni, para penampil yang mengenakan kostum tradisional Periode Heian, serta tari-tarian tradisional, musik dan pertunjukan seni seperti noh dan kyogen. Arashiyama Momiji Festival merayakan kebiasaan kuno ini dan warna musim gugur dan berlangsung pada hari Minggu kedua bulan November. Festival tahun ini adalah pada hari Minggu, 8 November.

3. Festival Tsukimi

Festival Tsukimi diadakan untuk menyambut bulan purnama yang muncul di musim gugur. Festival ini juga dikenal sebagai festival memandang bulan. Perayaannya dengan duduk menikmati keindahan bulan sembari makan tsukimi dan minum shake. Festival ini biasanya diadakan pada tanggal 25 September dan 23 Oktober.

4. Festival Nagoya

Festival Nagoya yang diadakan sekitar pertengahan Oktober selama dua hari adalah festival terbesar di Nagoya. Festival ini diadakan untuk menghormati tiga pria terkuat di Jepang pada zaman pertengahan, yaitu Tokugawa Ieyasu, Toyotomi Hideyoshi, dan Oda Nobunaga. Festival ini diiringi dengan arakan Mikhosi laki-laki dan perempuan mengenakan pakaian zaman dahulu serta musik Kagura.

5. Festival Takayama

Festival Takayama diadakan dua kali dalam setahun, yaitu saat musim semi dan musim gugur. Dan merupakan festival terbaik di Jepang. Saat musim semi, festival ini dikenal dengan Sanno Matsuri yang diadakan di Kuil Shinto Hie dan . Sementara, di musim gugur diadakan di Kuil Shinto Sakurayama Hachiman dan dikenal dengan Festival Hachiman.

6. Festival Kaname

Di Festival Kaname ada sebuah upacara dimana, pendeta Shinto mempersembahkan beras yang baru dipanen kepada dewa sebagai ucapan syukur karena panen yang baik. Para masyarakat setempat juga mempersembahkan beras panen pertama di kuil ini. Di festival ini juga diadakan upacara hatsu ho hiki (contoh beras pertama) untuk rasa terima kasih mereka atas karunia alam.

7. Festival Tori No Ichi

Festival Tori No Ichi adalah festival tahunan yang diadakan di bulan November disetiap wilayah. Festival Tori No Ichi juga merupakan acara turun-temurun dimana para penduduk mendoakan hasil panen yang bagus saat musim gugur dengan mempersembahkan Tori ke kuil. Festival Tori No Ichi yang paling populer di Tokyo berada di Kuil Chokokuji.

8. Jidai Matsuri

Cara yang bagus untuk belajar lebih banyak tentang sejarah Jepang, hadiri festival luar biasa ini - bernama "Festival of the Ages" - di Kyoto. Diadakan pada tanggal 22 Oktober, ini adalah pawai besar yang berjalan dari Istana Kekaisaran ke Kuil Heian. Sekitar 2000 peserta mengenakan kostum sejarah dari setiap periode sejarah Jepang. Beberapa berperan sebagai tokoh sejarah terkenal. Prosesi ini memakan waktu sekitar dua jam untuk lewat. Tidak hanya ada beberapa kostum luar biasa yang dipamerkan, tetapi juga musik dimainkan oleh musisi berkostum.

9. Festival Api Kurama (Kurama no Hi Matsuri)

Pada akhir Oktober, festival yang diadakan di dekat Kyoto ini menampilkan api unggun yang dinyalakan di depan rumah saat matahari terbenam, di mana obor api besar yang beratnya mencapai 80 pon dibawa ke dekat Gunung Kurama oleh para pria. Pria lokal mengenakan pakaian prajurit tradisional dan menunjukkan kekuatan mereka saat mereka mengarak buntalan obor yang menyala di seluruh kota. Festival yang semarak ini adalah kilasan masa lalu dan layak untuk dihadiri.

10. Festival Karatsu Kunchi

Berasal dari zaman Edo, festival Karatsu di Prefektur Saga ini menampilkan kendaraan hias besar-besaran pada awal setiap bulan November. Itu berlangsung tiga hari Kendaraan hias itu indah dan penggambaran besar binatang dan tokoh-tokoh dari legenda Jepang. Ini adalah acara yang sangat meriah, dengan kerumunan yang dengan mudah berjumlah sekitar 500.000 orang. Untuk menuju Karatsu, pergilah ke Stasiun Saga, lalu naik JR Karatsu Line menuju Stasiun Karatsu.

Menghadiri satu atau lebih dari festival-festival ini akan memberi kamu gambaran sekilas tentang budaya asli Jepang. Menarik!! Kalau gitu, pas kamu liburan musim gugur di Jepang harus mampir ya ke festival musim gugur yang terkenal di Jepang ini. Kamu juga bisa cek paket tour musim gugur di Jepang di sini!