Table of Contents
Paket Tour Ke Jepang 4 Hari 3 Malam April / Musim Semi (Spring)
Paket Tour Ke Jepang 4 Hari 3 Malam April / Musim Semi (Spring) - Mungkin ada yang bertanya-tanya, Apa daya tarik dari Paket tour ke Jepang Musim Semi itu? Pastinya dari bunga sakura yang mulai bermekaran. Bunga yang berwarna merah muda ada juga yang putih bisa ditemukan dibanyak tempat diJepang, seperti di sisi jalan, di gunung, di sekitar sungai, di taman, dan tentunya di tempat wisata. Ada tradisi unik di musim semi yaitu hanami. Maka dari itu, kami dari TripJepang.co.id menyediakan Paket Tour Jepang 4 Hari 3 Malam April / Musim Semi (Spring) yang akan mengajak anda liburan musim semi di Jepang.
Untuk paket yang lebih lengkap anda bisa mengunjungi di Paket Tour Jepang April.
Jepang di bulan April adalah sebuah keajaiban. Musim semi membawa mekarnya bunga sakura (hanami) ke puncaknya, menciptakan latar belakang yang sempurna untuk eksplorasi budaya dan kuliner. Paket perjalanan ringkas 4 hari 3 malam ini dirancang untuk memaksimalkan pengalaman Anda di tiga kota utama—Tokyo, Kyoto, dan Osaka—dengan ritme yang nyaman dan logistik yang efisien.
Dari hiruk pikuk Shibuya, ketenangan kuil Fushimi Inari, hingga kelezatan street food Dotonbori, mari kita jelajahi jantung Negeri Sakura!
Trip Overview: Ringkasan Perjalanan Cepat
| Detail Perjalanan | Keterangan |
| Total Durasi | 4 Hari 3 Malam |
| Tanggal | 10–13 April (Rekomendasi Tanggal Terbaik) |
| Rute Utama | Jakarta → Tokyo → Kyoto → Osaka → Jakarta |
| Fokus Perjalanan | Hanami, Budaya Kuil, Kuliner Khas, dan Modernitas Kota |
| Transportasi Antar Kota | Pesawat (Jakarta–Tokyo), Shinkansen (Tokyo–Kyoto), Kereta Lokal (Kyoto–Osaka) |
| Estimasi Total Biaya | ≈ 11.450 CNY per orang* |
*Estimasi total biaya mencakup transportasi, akomodasi, makan standar, dan biaya lokal lain.
Daily Detailed Itinerary: Rencana Harian Lengkap
Hari 1: Keberangkatan dari Jakarta
| Slot Waktu | Tipe Aktivitas | Detail | Biaya (CNY) | Catatan Penting |
| 23:30–07:30 (esok hari) | Transportasi | Penerbangan internasional Garuda Indonesia GA876 (kelas ekonomi) dari Bandara Soekarno-Hatta (CGK), Jakarta menuju Bandara Haneda (HND), Tokyo. | 3.800 | Penerbangan malam; istirahat cukup sangat dianjurkan untuk mengurangi jet lag setibanya di Tokyo. |
Catatan: Hari ini didedikasikan sepenuhnya untuk perjalanan udara. Tidak ada aktivitas darat yang direncanakan.
Hari 2: Eksplorasi Sakura & Ikon Tokyo
Setelah tiba pagi hari di Tokyo, hari ini adalah tentang adaptasi dan mengunjungi ikon-ikon kota.
| Slot Waktu | Tipe Aktivitas | Detail | Biaya (JPY) | Catatan Penting |
| 07:30–09:00 | Transportasi & Akomodasi | Tiba di HND. Proses imigrasi dan transfer taksi menuju Tokyo Marriott Hotel untuk check-in atau penitipan bagasi. | 6.000 | Siapkan dokumen dan mata uang JPY. Transfer taksi memakan waktu sekitar 15 menit. |
| 09:00–11:00 | Kunjungan Wisata | Ueno Park: Menikmati hanami (sakura) dan suasana pagi yang tenang. Taman kota utama di Tokyo. | Gratis | Tempat ideal untuk adaptasi cuaca dan ritme kota. |
| 11:15–12:30 | Transportasi & Kuliner | Perjalanan ke Asakusa (kereta) dan Makan Siang di Savoy Kaminarimon Store (Spesialisasi: Donburi, Ramen). | 1.350 | Restoran populer dengan harga terjangkau dekat Kuil Senso-ji. |
| 12:30–13:00 | Kunjungan Wisata | Senso-ji Temple & Nakamise Street: Kuil Buddha tertua di Tokyo, spiritual dan penuh budaya, dengan jalanan belanja oleh-oleh tradisional. | Gratis | Kunjungi Nakamise-dori untuk suvenir lokal. |
| 17:00–19:00 | Transportasi & Wisata | Perjalanan ke Shibuya (kereta). Mengunjungi Shibuya Crossing (persimpangan teramai di dunia) dan Takeshita Street (Harajuku) untuk fashion dan street food unik. | 240 | Nikmati momen menyeberang di Shibuya. Harajuku populer untuk budaya anak muda. |
Menginap Malam Kedua: Tokyo Marriott Hotel (3.915,47 CNY/malam)
Hari 3: Perjalanan ke Kyoto & Malam di Gion
Hari yang melibatkan perjalanan antar kota yang cepat dan eksplorasi budaya malam di Kyoto.
| Slot Waktu | Tipe Aktivitas | Detail | Biaya (CNY) | Catatan Penting |
| 08:00–08:40 | Akomodasi & Transportasi | Check-out dari Tokyo Marriott Hotel dan transfer menuju Stasiun Tokyo (gunakan shuttle dan kereta bawah tanah). | ≈ 10 | Pastikan semua barang sudah siap untuk perjalanan. |
| 13:08–15:23 | Transportasi Cepat | Shinkansen Nozomi 34 (Kursi kedua) dari Stasiun Tokyo menuju Stasiun Kyoto. | 650 | Perjalanan nyaman selama 2 jam 15 menit. Disarankan membeli bento di stasiun sebelum naik. |
| 15:23–17:45 | Akomodasi & Istirahat | Transfer dengan shuttle bus gratis ke ANA Crowne Plaza Kyoto dan istirahat singkat di hotel. | Gratis | Manfaatkan waktu untuk rehat sebelum keluar malam. |
| 18:00–20:30 | Kuliner & Wisata Malam | Obanzai Sakuragawa di Gion (Masakan rumahan Kyoto, spesialisasi Takenoko). Dilanjutkan dengan eksplorasi Gion District. | ≈ 195 | Gion adalah kawasan geisha; Anda berpeluang melihat Geisha/Maiko. Hormati privasi mereka. |
Menginap Malam Ketiga: ANA Crowne Plaza Kyoto (1.420,48 CNY/malam)
Hari 4: Fushimi Inari, Osaka, dan Kepulangan
Hari terakhir di Jepang diisi dengan salah satu kuil paling ikonik dan ditutup dengan kuliner malam di Osaka.
| Slot Waktu | Tipe Aktivitas | Detail | Biaya (CNY) | Catatan Penting |
| 07:30–09:30 | Kunjungan Wisata | Fushimi Inari Taisha: Kuil Shinto dengan ribuan gerbang torii merah. | Gratis | Kunjungan pagi ideal untuk menghindari keramaian dan mendapatkan cahaya yang bagus. Bawa alas kaki nyaman. |
| 09:30–15:20 | Akomodasi & Waktu Bebas | Kembali ke hotel, check-out, dan waktu bebas di Kyoto (misalnya, belanja di Nishiki Market atau Stasiun Kyoto). | - | Disarankan meninggalkan hotel maksimal pukul 14:30. |
| 15:20–15:50 | Transportasi Lokal | JR Rapid Service 1234M dari Stasiun Kyoto menuju Stasiun Osaka. | 33 | Perjalanan singkat 30 menit. |
| 16:00–17:00 | Kuliner | Dotonbori Street Food (Osaka): Mencicipi Takoyaki, Okonomiyaki, dan Kushikatsu. | ≈ 65 | Rasakan energi kota Osaka yang ramai dan penuh warna. |
| 17:00–17:45 | Transportasi Bandara | Naik Nankai Airport Express 20 dari Stasiun Namba ke Bandara Kansai (KIX). | 60 | Pastikan sudah check-in online. |
Catatan: Tidak ada akomodasi malam ini karena merupakan hari kepulangan.
Total Trip Expense Breakdown: Rincian Biaya
| Kategori Biaya | Detail Rincian | Total (CNY) |
| Biaya Tetap (Fixed) | ||
| Transportasi Internasional & Antar Kota | Tiket Pesawat GA876 (3.800) + Shinkansen (650) + Kereta JR (33) + Nankai Express (60) | 4.543 |
| Akomodasi (3 Malam) | Tokyo Marriott (3.915,47) + ANA Kyoto (1.420,48) + Ichi Go Osaka (648,31)* | 5.984,26 |
| Tiket Masuk Atraksi | Semua atraksi utama dalam paket ini gratis. | 0 |
| Biaya Variabel (Estimasi) | ||
| Makan & Kuliner | Total estimasi makan siang/malam (4x) | ≈ 390 |
| Transportasi Lokal | Taksi, kereta bawah tanah Tokyo/Kyoto, shuttle (total ≈ 8.190 JPY) | ≈ 533 |
| Total Estimasi Keseluruhan | ≈ 11.450 CNY |
*Perlu diperhatikan: Estimasi biaya kamar Ichi Go Hotel Osaka dimasukkan untuk malam terakhir sebagai referensi, meskipun tidak ditempati.
Pre-Trip Preparation & Recommendations
Persyaratan Pemesanan (Booking)
- Penerbangan: Sudah Dikonfirmasi (Garuda Indonesia GA876).
- Akomodasi: Disarankan untuk segera melakukan booking hotel, terutama karena April adalah musim tinggi (peak season) liburan sakura.
- JR Pass: Untuk itinerary ini, pembelian JR Nationwide Pass 7 hari (sekitar 29.000 JPY / ~1.900 CNY) mungkin tidak efisien karena hanya digunakan sekali untuk Shinkansen. Lebih baik membeli tiket point-to-point (Shinkansen) dan menggunakan kartu transportasi lokal (Suica/Pasmo) atau tiket harian.
Pakaian & Perlengkapan Musim Semi
- Cuaca April: Hangat di siang hari (15–20°C), tetapi bisa dingin di malam hari. Bawa jaket tipis, cardigan, dan pakaian berlapis (layering).
- Perlengkapan Lain: Bawa payung lipat karena mungkin ada hujan ringan, serta sepatu yang sangat nyaman untuk banyak berjalan.
- Adapter Listrik: Jepang menggunakan colokan tipe A/B (100V). Sediakan converter atau travel adapter.
Barang Esensial yang Direkomendasikan
- Transportasi: Kartu Suica/Pasmo untuk kemudahan akses kereta lokal.
- Navigasi: Unduh peta offline Google Maps.
- Konektivitas: Sewa pocket wifi atau beli SIM card data di bandara untuk navigasi yang lancar.
Etika dan Catatan Penting
- Etika Makan: Jangan makan sambil berjalan di jalanan umum (kecuali area kuliner Dotonbori).
- Kuil: Bersikap sopan, jangan mengambil foto di area yang dilarang, dan ikuti instruksi pemandu atau pengurus kuil.
- Geisha: Di Gion, hormati privasi geisha atau maiko; jangan memotret atau mendekati mereka secara agresif.
Destinasi Ikonik: Pengalaman Budaya dan Keindahan Musim Semi
1. Ueno Park (Tokyo)
Ueno Park adalah taman kota ikonik di Tokyo yang menjadi salah satu destinasi hanami (menikmati bunga sakura) paling populer di Jepang. Setiap April, ribuan pengunjung berkumpul di bawah kanopi pohon sakura yang mekar sempurna, menciptakan suasana musim semi yang magis dan tenang. Selain keindahan alamnya, taman ini juga dikelilingi museum ternama dan Kebun Binatang Ueno. Suasana damai di pagi hari menjadikannya tempat yang ideal untuk relaksasi dan aklimatisasi setelah penerbangan panjang.
Sebelum ke sana cari tau semua hal tentang Ueno Park di Ueno Park Tokyo: Perpaduan Antara Taman, Seni, dan Budaya Khas Jepang.
2. Senso-ji Temple & Nakamise Street (Tokyo)
Senso-ji adalah kuil Buddha tertua di Tokyo, berdiri megah di kawasan Asakusa sejak abad ke-7 dan menjadi simbol spiritual ibu kota. Gerbang Kaminarimon yang berwarna merah mencolok menandai pintu masuk menuju jalan Nakamise-dori yang dipenuhi toko suvenir tradisional. Pengunjung bisa mencoba ramalan nasib (omikuji) dan menikmati arsitektur klasik Jepang. Suasana tradisional di sini sangat cocok untuk merasakan sejarah Jepang yang autentik di tengah kota metropolitan.
Untuk penjelasan detail mengenai Kuil Sensoji di Asakusa silakan kunjungi Asakusa Kanon Temple (Sensoji) Jepang, Kuil Tertua dan Megah di Asakusa.
3. Shibuya Crossing & Takeshita Street (Tokyo)
Shibuya Crossing adalah persimpangan paling sibuk di dunia, di mana ratusan orang menyeberang dari segala arah saat lampu hijau menyala—sebuah simbol dinamika urban Tokyo yang wajib disaksikan. Tak jauh dari situ, Takeshita Street di Harajuku menawarkan pengalaman budaya pop Jepang lewat toko fashion eksentrik, kafe lucu, dan makanan jalanan warna-warni. Kedua lokasi ini memberikan kontras sempurna antara kesibukan modern dan kreativitas anak muda, sangat menarik bagi mereka yang ingin merasakan denyut kota metropolitan.
Masih penasaran ada apa lagi di Shibuya, semuanya bisa dilihat di Shibuya Tokyo: Antara Anjing Hachiko, Persimpangan Scramble, dan Pusat Belanja di Jepang.
4. Fushimi Inari Taisha (Kyoto)
Fushimi Inari Taisha adalah kuil Shinto yang terkenal dengan ribuan gerbang torii merah menyala yang membentang sepanjang jalan setapak di lereng Gunung Inari. Setiap gerbang disumbangkan sebagai bentuk doa atau rasa syukur, menciptakan lorong spiritual yang memukau dan sangat fotogenik. Kuil ini buka 24 jam dan paling tenang saat pagi hari, menjadikannya ideal untuk semua jenis wisatawan yang mencari momen sunyi dan damai di tengah alam.
Sebelum ke sana cari tau semua hal tentang Fushimi Inari Taisha di Kuil Fushimi Inari, Persembahan untuk Dewa Padi Shinto.
5. Gion District (Kyoto)
Gion adalah kawasan geisha paling terkenal di Jepang, dipenuhi rumah kayu tradisional (machiya), kedai teh klasik, dan jalan-jalan berbatu yang mempertahankan nuansa era Edo. Di malam hari, Anda mungkin beruntung melihat geisha atau maiko (geisha muda) berjalan cepat menuju pertunjukan mereka. Suasana elegan dan tenang di sini sangat cocok untuk pasangan atau solo traveler yang mencari pengalaman budaya mendalam dan nuansa romantis masa lalu Jepang.
Mau ketemu Geisha saat mengunjungi Gion, baca dulu artikel ini Gion Jepang, Distrik Penuh Hiburan dan Geisha di Kyoto.
6. Dotonbori (Osaka)
Dotonbori adalah pusat hiburan dan kuliner malam hari di Osaka, dikenal dengan papan neon raksasa (termasuk Glico Man), sungai kecil, dan aroma Takoyaki yang menggoda di setiap sudut. Jalanan ini dipenuhi warung makan kaki lima yang menyajikan hidangan khas Kansai seperti Okonomiyaki, Kushikatsu, dan Ramen. Suasananya sangat hidup, ramah, dan penuh energi—menjadikannya penutup perjalanan kuliner yang sempurna sebelum kepulangan.
Dotonbori masih menyimpan banyak keunikan dan kemenarikan lainnya, cek saja di Dotonbori Jepang, Tempat Wisata Bersejarah dan Pusat Perbelanjaan di Osaka.
Open Trip Tour Ke Jepang 4 Hari 3 Malam April / Musim Semi (Spring)
Open Trip bisa menjadi pilihan anda yang suka berpetualang dan berjalan-jalan ke Jepang. Paket Open Trip ini anda bisa bergabung dengan traveller yang lain. Yang tentunya akan menambahi keseruan berlibur anda. Karena selain bertemu dengan teman yang baru dengan open trip kita juga mendapatkan harga tiket yang yang lebih terjangkau.
Untuk Informasi Open Trip Terbaru Hubungi Kontak Kami (Area Indonesia)
-Seat Terbatas….Segera amankan seat anda, Hubungi Kami Sekarang Juga-*Harga dapat berubah sewaktu-waktu mengikuti update terbaru
Private Tour ke Jepang 4 Hari 3 Malam April / Musim Semi (Spring)
Private Tour bisa menjadi pilihan anda karena jadwal perjalanan bisa anda sesuaikan sendiri dan perjalananpun akan menjadi lebih enjoy, leluasa dan tentunya fleksibel . Paket ini dirancang khusus untuk anda dan tidak bergabung dengan peserta lain. Ketenangan dan Kenyamanan perjalananpun maksimal selama anda berwisata di Jepang.
Jika anda ingin menggunakan Private Tour dengan perencanaan yang dapat disesuaikan dengan keinginan dan jadwal perjalanan anda lebih lengkap Klik Private Tour ke Jepang
Sewa Mobil dan Bus Tour ke Jepang 4 Hari 3 Malam April / Musim Semi (Spring)
Anda sedang berlibur ke Jepang bersama keluarga atau rombongan? jangan khawatir dengan transportasinya. Disini kami menyediakan kemudahan untuk anda. Kami menyediakan sewa mobil di Jepang bagi Anda, dengan berbagai pilihan dan kebutuhan serta banyaknya peserta. Kami juga menyediakan beranekaragam jenis sewa mobil di Jepang dengan sopir. Mudah dan tidak repot bukan?
Jika anda ingin Paket trip Sewa Mobil dengan sopir Klik Sewa Mobil di Jepang dengan Sopir Beserta Biaya
Atau jika anda ingin Paket trip Sewa Bus dengan sopir Klik Sewa Bus Pariwisata di Jepang beserta Sopir


